POTONG KEPALA

 POTONG KEPALA


        Apa yang disampaikan kapolri bisa menjadi pembelajaran bagi kita. Beliau mengatakan ketegasannya tentang jajarannya yang sulit diatur,"jika ekornya sulit diperbaiki maka potong kepalanya, karena pembusukan itu dimulai dari kepala." Apa yang dikatakan ini betul-betul dilaksanakan. Kapolres dicopot gara-gara istri pamer duit di tik tok. Kapolsek dicopot gara-gara mukul anak buah. Dan ada lima lagi pamer yang dicopot dari jabatannya.

     Hal semacam ini bisa saja terjadi dilingkungan kerja kita. Karena ini menyangkut manajemen pengelolaan suatu lembaga. Pertama lembaga itu harus jelas visi misi dan program kerjanya. Setelah itu mengelola sumber daya manusianya agar mereka tetap di rel yang benar  sesuai dengan arah kebijakan  pimpinannya. Jika ada yang melanggar atau berjalan sendiri-sendiri untuk kepentingan sendiri. Jika hal ini terjadi maka dipastikan bahwa anak buah  Tidak patuh lagi dengan aturan main yang ada.

      Mengapa ini bisa terjadi , bisa karena dua kemungkinan.... Pertama  tidak menghormati pimpinannya, karena banyak sebab. Bisa karena terlalu lemah,bisa karena kurang pembinaan terhadap anak buah atau bisa karena tupoksi kepemimpinan dijalankan. Kedua karena memang sikap anak buah yang susah diatur, orientasi kerjanya yang tidak benar. Mestinya bagaimana melayani kepentingan orang banyak,tetapi yang terjadi justru mencari cara untuk mendapat sesuatu untuk kepentingan diri sendiri.

        Jika persoalan ini terjadi pada suatu lembaga, maka solusinya kata kapolri "membuang ekornya atau potong kepalanya."




    Drs. ROSIHAN
    Ketua BPD Desa Pesanggrahan
    Masa bakti 2019-2025







Komentar

Postingan populer dari blog ini

OPINI : FORMULASI KEBERHASILAN DALAM MEMBANGUN BUMDES / BUMDES BERSAMA

BIROKRASI PEMERINTAHAN DESA